Puasa Bagi Ibu Menyusui

Berpuasa pada hakikatnya bukan mengurangi makan, tetapi hanya memindahkan jam makan dengan jumlah kalori yang sama besar. Karena itulah ibu yang sedang menyusui boleh saja tetap memberikan ASI asalkan kebutuhan kalori dan nutrisi terjamin, supaya produksi ASI tidak terganggu.

Menurut sebagian dokter, ibu menyusui sebaiknya berpuasa jika bayi sudah berusia lebih dari 6 bulan karena sebagian kebutuhan nutrisi bayi telah dipenuhi dari makanan pendamping ASI.

Menurut keterangan dr.Taufik Jamaan, kebutuhan nutrisi ibu menyusui lebih besar dibandingkan saat hamil, yaitu sekitar 2.800-3.000 kkal setiap hari dengan prinsip gizi seimbang. Apabila jumlah kalori yang diasup sedikit, maka ibu menyusui akan menjadi kurus.

"Asalkan kebutuhan nutrisi dan air tercukupi, tidak akan masalah untuk menyusui," kata Taufik.

Total kebutuhan kalori tersebut dapat dibagi dalam tiga kali jam makan, yakni saat sahur, berbuka, dan sebelum tidur malam. Untuk mengganti cairan tubuh yang keluar melalui air susu ibu, ibu harus memperhatikan konsumsi minumannya. Minumlah air minimal 3 liter. Minum sari buah juga bagus sebagai sumber cairan dan vitamin.

Selain manajemen nutrisi, pengaturan ASI menjadi hal yang penting. Taufik menghimbau supaya ibu memiliki persediaan ASI untuk pagi dan sore ketika berpuasa. "Sedangkan pada malam setelah selesai berbuka, ibu dapat memberi ASI langsung" katanya.

Malam hari juga menjadi waktu yang pas untuk memompa ASI karena nutrisi dan cairan yang keluar telah tergantikan.

Meskipun hanya menyusui di malam hari, ibu tidak perlu was-was payudara akan menjadi keras. "Karena asupan cairan hanya sedikit, maka kerja kelenjar produksi ASI juga menurun,"

Walaupun selama berpuasa masih bisa memberi ASI, tetapi Taufik mengingatkan adanya penurunan produksi ASI diakibatkan berkurangnya asupan cairan dan nutrisi. "Turunnya produksi ASI berbeda pada setiap ibu. Pengurangan ini bisa berpengaruh apda frekuensi bayi menyusui. Oleh sebab itu sebaiknya stok ASI yang cukup agar saat ia lapar bisa langsung diberikan," katanya.

Taufik memperingatkan ibu menyusui agar tetap mengkonsumsi hidangan bernutrisi dan suplemen.