Gejala HIV AIDS pada Pria

Pernahkah Anda melakukan seks tanpa pengaman?  Apakah Anda terlibat dalam perilaku berisiko tinggi seperti berbagi jarum suntik selama penggunaan narkoba ? Jika demikian, Anda mungkin bisa terkena Human Immunodeficiency Virus (HIV).

Tanda-tanda awal terinfeksi pada pria umumnya terjadi dalam waktu dua sampai enam minggu setelah infeksi HIV dikenal sebagai acquired immunodeficiency syndrome yang merusak sistem kekebalan tubuh seseorang. Gejala awal HIV dapat ditunjukkan dengan tanda-tanda berikut:

Tanda 1: Demam

Demam merupakan salah satu gejala awal HIV yang paling umum. Hal ini terjadi baik pada pria maupun wanita.  Gejala ini umumnya muncul segera setelah infeksi. Ini akan terjadi selama dua sampai empat minggu, dan secara bertahap menghilang seperti penyakit flu lainnya.

Tanda 2: Sakit kepala

Sebagian besar laki-laki yang terinfeksi HIV akan mendapatkan demam dengan stroke periodik ringan sampai  sakit kepala sedang. Sakit kepala ini tampak normal seperti sakit kepala umum Anda hadapi dalam kehidupan sehari-hari.

Tanda 3: Kelenjar bengkak

Dalam seorang pria yang menular akan ditemukan dengan beberapa jumlah pembengkakan atau peradangan pada salah satu atau lebih kelenjar getah bening di dalam tubuh. Pembengkakan dapat ditemukan pada kelenjar dalam, ketiak, pangkal paha atau leher. Secara umum, pembengkakan atau peradangan tidak akan disertai rasa sakit atau ketidaknyamanan pada kelenjar. Selain itu, gejala ini sering disangka penyakit lain.

Tanda 4: Kelelahan

Orang-orang yang terinfeksi juga mengalami perubahan tingkat energi atau stamina secara drastis. Mereka bisa menjadi lelah tanpa sebab atau lebih lelah dari biasanya. Namun, jika si pria rajin latihan fisik maka akan disangka kelelahan karena olahraga.

Tanda 5: Ruam

Pada gejala awal HIV dapat terjadi ruam umum yang muncul sebagai bercak kulit yang secara bertahap berubah warna dari daerah lain. Ruam mungkin memudar dalam waktu seminggu sampai sebulan setelah pertama kali muncul.

Jika tanda-tanda itu semua muncul pada Anda, saran terbaik di sini adalah memeriksakan diri anda. Memang terdengar menakutkan, tapi lebih baik tau lebih awal daripada telat menularkan ke orang lain. Tapi jika anda tak pernah melakukan seks, atau selalu melakukan seks aman, maka anda tidak perlu khawatir.

Video dibawah ini merupakan penjelasan dari dokter terkait dengan gejala-gejala HIV. Selamat menyaksikan.

Jika artikel ini berguna, mohon sebarkan ke teman-teman anda dengan klik like FB atau twitter.